Tuesday, April 04, 2017

The Sun is Also a Star -- Nicola Yoon

The Sun is Also a Star by Nicola Yoon

My rating: 4 of 5 stars

Kalau suka buku young adult, ini cucok untuk dibaca. Bagi yang suka buku young adult plus roman, buku ini sangat cucok. Sejujurnya agak terlalu banyak keju di dalamnya buat saya. Too romantic it makes me blah :D

Natasha adalah gadis Jamaika yang berimigrasi ke Amerika demi mengejar impian ayahnya yang katanya ingin memberikan kehidupan terbaik bagi keluarganya. Tapi apakah impian itu? Pentingkah impian saat sudah ada dua mulut kecil yang harus diberi makan? Apakah mengejar impian sangat penting hingga menganggap keluarga adalah halangan?
"Desperation translates into every language."
Natasha sangat memercayai sains dan fakta. Semua hal diukur dari data yang bisa dipertanggungjawabkan keabsahannya. Maka saat dia bertemu Daniel, yang isi kepalanya melulu tentang puisi, tentang teori cinta pada pandangan pertama, dan tentang mereka berdua yang dipertemukan oleh takdir, Natasha hanya mencibir dan menertawakannya.

Daniel adalah anak lelaki keturunan Korea yang tinggal di Amerika. Kedua orang tuanya berharap Daniel menjadi dokter (karena semua orang tua di Korea berharap anaknya bisa jadi dokter) dan Daniel yang sejak kecil mengikuti kemauan orang tuanya, tiba-tiba ingin mengubah haluan hidupnya saat melihat seorang gadis Jamaika berdiri mengayun di tengah jalan, menikmati lagu yang hanya gadis itu bisa dengar melalui headphonenya.

Pic credit: Google.com

Daniel yang seharusnya menuju tukang cukur rambut lalu ke tempat interview untuk aplikasi kuliahnya, menemukan dirinya malah mengikuti Natasha dan mereka pun berkenalan. Daniel sangat menyukai Natasha sejak pandangan pertama, sementara Natasha tidak. Baginya, Daniel adalah seorang pemimpi yang kebanyakan makan puisi :D
"I love this part of getting to know someone. How every new piece of information, every new expression, seems magical."
Natasha pun tak memiliki waktu untuk jatuh cinta, karena keberadaannya di Amerika hanya tinggal hitungan jam. Namun Daniel yang tidak mengetahui hal itu, memaksa Natasha untuk memercayai hasil penelitian bahwa cinta adalah reaksi kimia, dan bisa dibuktikan dengan sains.

Dalam kegalauan mereka dengan masalah masing-masing, mereka menemukan kenyamanan. Dan pada akhirnya, saat mereka menemukan jalan masing-masing, apakah cinta akan menyatukan mereka?

Pic. doc. pribadi
Di antara cerita Daniel dan Natasha, diselipkan sejarah sang karakter tambahan sebagai background cerita, sebagai informasi tambahan. Kalau di buku nonfiksi mungkin footnote ya? Tapi ini dibuatkan chapter sendiri agar pembaca mengerti kenapa karakter ini melakukan hal seperti ini. Menarik! Ada pula diselipkan sejarah tentang karoke, sejarah tentang imigrasi, dan lain sebagainya.
"Karaoke is itself the Japanese word for embarrassing oneself by singing in front of a room filled with strangers who are only there to laugh at you."
Tipikal orang tua yang digambarkan Nicola Yoon sangat menggambarkan kondisi mereka. Misalnya, orang Jamaica yang tak ingin kehilangan akar asal usul mereka, namun berusaha menghilangkan aksen Jamaica mereka agar bisa diterima di lingkungan baru. Lalu tipikal orang tua Korea yang selalu ingin anaknya memiliki profesi bergengsi seperti insinyur, dokter, ahli bedah, dll. Dan pola pengasuhan mereka yang ingin anak-anaknya tidak lupa akan negara asal mereka, namun mereka sendiri lupa kalau budaya di Amerika memengaruhi perilaku anak-anak mereka. Agak rumit ya jelasinnya, tapi ngerti kan maksudnya. He-he.
"Who are we if not a product of our parents and their histories?"
Kisah remaja yang sangat klise, namun buat yang suka, jadinya so sweet. Cucok untuk remaja yang memang sukanya yang roman-roman. Eit, tapi tidak hanya remaja lho yang suka sweet stories, banyak orang dewasa yang juga menyukai kisah manis remaja semacam novel ini. Dan cinta pada pandangan pertama, siapa yang tidak pernah mengalaminya? Mungkin bisa mengikuti cara Daniel saat dia ingin membuat Natasha mencintainya: menjawab pertanyaan dari kuis untuk saling mengenal diri masing-masing.

Pic credit: Google.com
Sweet and romance. And I love the ending! ;) Dan saya suka quotes yang bertebaran di dalamnya. Selain yang sudah saya tebar di atas, ini tambahan lagi:

1. Everything happens for a reason.

2. You can't always see God's plan.


3. Good things happen to good people. Bad things only happen to bad people. No one wants to believe that life is random.


4. Everyone's got someplace to be. Finding God is not on the schedule.


5. Life is just a series of dumb decisions and indecisions and coincidences that we choose to ascribe meaning to.


6. School cafeteria out of your favorite pastry today? It must be because the universe is trying to keep you on your diet.


7. We tell ourselves there are reasons for the things that happen, but we're just telling ourselves stories. We make them up. They don't mean anything.






No comments: